Pengayoman Polri Menjadi Pilar Kearifan Lokal di Tulungagung
Tulungagung, suararepubliknews.com – 06 September 2024, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terus menunjukkan komitmennya dalam menumbuhkan rasa nyaman dan aman di tengah masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial yang berlandaskan kearifan lokal. Polri sebagai pengayom masyarakat semakin aktif dalam menunjukkan kepedulian serta mempromosikan kerukunan di berbagai lapisan kehidupan.
Bantuan Seratus Tangki Air Bersih untuk Masyarakat Terdampak Kekeringan
Salah satu bentuk nyata partisipasi Polri adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh Polres Tulungagung pada 27 Agustus 2024, di mana mereka menyalurkan bantuan berupa seratus tangki air bersih kepada masyarakat.

Bantuan ini disalurkan melalui beberapa sektor, termasuk oleh Polsek Tanggunggunung, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak kekeringan
Bantuan ini disalurkan melalui beberapa sektor, termasuk oleh Polsek Tanggunggunung, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak kekeringan. Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat yang memang sangat membutuhkan suplai air bersih, terutama di wilayah-wilayah rawan kekeringan.
Jemput Bola Aspirasi Masyarakat Lewat ‘Jumat Curhat’ di Desa Ngepoh
Polsek Tanggunggunung tidak hanya fokus pada bantuan fisik, tetapi juga menampung aspirasi masyarakat melalui kegiatan ‘Jumat Curhat’. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (06/09) di Balai Desa Ngepoh, Kecamatan Tanggunggunung. ‘Jumat Curhat’ menjadi wadah penting untuk membangun dialog antara masyarakat dan kepolisian, khususnya dalam menyampaikan keluhan, saran, serta aspirasi warga setempat.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, antara lain Kasat Binmas Polres Tulungagung beserta anggota, Muspika Kecamatan Tanggunggunung, Kepala Desa Ngepoh Sunaryo beserta seluruh perangkat desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Ngepoh, Paguyuban Pencak Silat, Ketua MUI, tokoh pemuda, serta tamu undangan lainnya dengan total sekitar 30 orang.
Kepala Desa Ngepoh: Mendukung Sepenuhnya Kegiatan Positif di Masyarakat
Dalam sambutannya, Sunaryo, Kepala Desa Ngepoh, menyampaikan rasa bangganya atas penyelenggaraan kegiatan ‘Jumat Curhat’ di wilayahnya. Menurutnya, kegiatan ini merupakan kehormatan besar bagi Desa Ngepoh karena mampu menyatukan masyarakat dari berbagai latar belakang untuk bermusyawarah dan menyampaikan aspirasi.
“Suatu kehormatan bagi Pemerintah Desa Ngepoh yang hari ini berketempatan ‘Jumat Curhat’, di mana dari berbagai linier masyarakat bisa bersatu padu, bermusyawarah, serta memberikan usul saran kepada pihak kepolisian dalam rangka mewujudkan Tulungagung yang aman, damai, dan kondusif. Kami dari pemerintah desa akan mendukung sepenuh hati selama kegiatan yang dilaksanakan adalah hal positif di masyarakat,” jelas Sunaryo.
Pengayoman Polri Menjadi Pilar Penting Membangun Masyarakat yang Aman dan Nyaman
Partisipasi aktif Polri dalam kegiatan sosial dan pendekatan kepada masyarakat melalui program-program seperti bantuan air bersih dan ‘Jumat Curhat’ membuktikan bahwa kepolisian tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam menjaga stabilitas sosial. Kegiatan ini membangun hubungan harmonis antara aparat kepolisian dan masyarakat, yang pada gilirannya memperkuat ketertiban dan kerukunan di Tulungagung.
Dengan upaya jemput bola seperti ini, diharapkan segala keluhan dan aspirasi masyarakat dapat langsung diakomodasi, menciptakan Tulungagung yang semakin aman, kondusif, dan sejahtera. (Yps/Kbt)