Home / Tak Berkategori

Jumat, 29 November 2024 - 22:07 WIB

Polresta Cirebon Ungkap Modus Laporan Palsu, Pelaku Penggelapan Ditangkap

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menjelaskan bahwa tersangka melaporkan insiden palsu ke Polsek Pangenan pada Sabtu (23/11/2024) pukul 00.07 WIB

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menjelaskan bahwa tersangka melaporkan insiden palsu ke Polsek Pangenan pada Sabtu (23/11/2024) pukul 00.07 WIB

Modus cerdik pelaku penggelapan terbongkar! Polresta Cirebon amankan tersangka yang berpura-pura menjadi korban pemerasan untuk menutupi perbuatannya

Cirebon, suararepubliknews.com – Polresta Cirebon berhasil mengamankan seorang pelaku penggelapan yang menggunakan modus laporan palsu untuk menutupi aksinya. Tersangka berinisial STA (25), warga Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, diduga kuat telah melakukan penggelapan dana perusahaan tempatnya bekerja.

Pelaku Mengaku Korban Pemerasan

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menjelaskan bahwa tersangka melaporkan insiden palsu ke Polsek Pangenan pada Sabtu (23/11/2024) pukul 00.07 WIB. Dalam laporannya, STA mengaku menjadi korban pemerasan dengan kekerasan oleh dua orang tidak dikenal.

“Tersangka mengklaim kehilangan uang tunai Rp 19 juta, voucher kuota senilai Rp 70 juta, handphone, dan barang lainnya yang merupakan aset perusahaan,” ujar Kombes Pol Sumarni dalam keterangan pers, Jumat (29/11/2024).

Namun, setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa laporan tersebut tidak berdasar. Barang-barang yang dilaporkan hilang ternyata disembunyikan tersangka di rumah temannya, sementara uang perusahaan telah digunakan tanpa izin.

Bukti-Bukti dan Ancaman Hukuman

Polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk voucher kuota berbagai provider, uang tunai Rp 19 juta, tas selempang, dan dokumen laporan palsu yang dibuat tersangka.

“STA melanggar Pasal 374 KUHP, Pasal 372 KUHP, dan Pasal 220 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara,” tambah Kombes Pol Sumarni.

Tindakan tersangka menunjukkan modus penggelapan yang semakin kreatif, namun pihak kepolisian berhasil mengungkap kebohongan ini dengan cepat melalui penyelidikan mendalam.

Tegas dan Tanpa Kompromi

Polresta Cirebon mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan serupa, mengingat konsekuensi hukum yang berat. Kasus ini menjadi bukti bahwa laporan palsu tidak hanya merugikan perusahaan tetapi juga dapat menjerumuskan pelaku ke dalam jerat hukum.

Pewarta: Muheri
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024

Share :

Baca Juga

Prediksi Leverkusen vs RB Leipzig: Pertarungan Sengit di Awal Bundesliga 2024/25
Ngaku di Backup Oknum Polda Banten dan Bea Cukai, Pabrik Sabun Diduga Ilegal ini Bebas Produksi
Tottenham Hotspur vs Bayern Munich: Ujian Terakhir di Seoul
Presiden Joko Widodo Membuka Sidang Kedua Indonesia Pacific Parliamentary Partnership (IPPP) 2024
Danrem 071 : Jangan Merasa Bisa, tapi Bisa Merasa”
Anak Terlindungi, Masa Depan Cerah: Kemeriahan Hari Anak Nasional ke-40 di Humbang Hasundutan
Kapolres SBB Minta Warga Hualoy dan Latu Tetap Tenang dan Tidak Terprovokasi
Kapolres Lakukan Kunker Ke KPU Humbahas

Contact Us