Rentang Usia dalam Kabinet Prabowo: Dari Tokoh Muda Seperti Dito Ariotedjo Hingga Figur Senior Yusril Ihza Mahendra
Jakarta, suararepubliknews.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto secara intensif menyusun kabinet pemerintahan baru yang mencerminkan keseimbangan antara generasi muda yang penuh energi dan tokoh-tokoh senior yang kaya akan pengalaman. Setelah pertemuan pada 14 Oktober 2024 di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Prabowo memanggil 49 calon menteri, wakil menteri, hingga kepala badan, dengan tujuan memastikan komposisi kabinet yang solid dan mewakili beragam kelompok usia dan latar belakang.
Pada 14-15 Oktober 2024, sejumlah tokoh dipanggil oleh Prabowo untuk diskusi terkait posisi mereka dalam kabinet. Pembekalan lebih lanjut diberikan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, pada 16-17 Oktober 2024. Upaya ini menegaskan komitmen Prabowo untuk menciptakan pemerintahan yang tangguh dengan perpaduan antara energi segar dan kebijaksanaan pengalaman.
Generasi Muda dalam Kabinet Prabowo
Dito Ariotedjo, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) di era Presiden Joko Widodo, merupakan salah satu tokoh muda yang disebut-sebut akan kembali menempati posisi penting dalam kabinet baru. Lahir pada 25 September 1990, Dito yang berusia 34 tahun diharapkan membawa pandangan baru untuk menghadapi tantangan yang dihadapi generasi muda Indonesia.
Selain Dito, ada Dyah Roro Esti Widya Putri, seorang politikus dari Partai Golkar yang juga mencuat sebagai salah satu calon wakil menteri termuda. Lahir pada 25 Mei 1993, Roro Esti yang berusia 31 tahun dikenal atas komitmennya terhadap isu lingkungan dan pemberdayaan pemuda. Roro diproyeksikan mampu menjembatani komunikasi antara pemerintah dan generasi milenial, yang saat ini menjadi mayoritas dalam populasi Indonesia.
Berikut adalah daftar tokoh muda yang akan mengisi kursi kabinet Prabowo:
- Dyah Roro Esti Widya Putri (31 tahun, lahir 25 Mei 1993) – Politikus Golkar
- Ario Bimo Nandito Ariotedjo (34 tahun, lahir 25 September 1990) – Menpora
- Angga Raka Prabowo (35 tahun, lahir 8 September 1989) – Wakil Menteri Kominfo
- Dzulfikar Ahmadi Tawalla (36 tahun, lahir 28 April 1987) – Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah
- Raffi Ahmad (37 tahun, lahir 17 Februari 1987) – Artis dan figur publik
- Aminuddin Ma’ruf (38 tahun, lahir 27 Juli 1986) – Eks Staf Khusus Presiden Jokowi
Figur Senior dalam Kabinet Prabowo
Di sisi lain, Prabowo juga mempertimbangkan tokoh-tokoh senior untuk mengisi posisi penting guna memberikan keseimbangan kebijaksanaan dan pengalaman dalam menghadapi tantangan global. Salah satu tokoh senior yang disebut akan bergabung adalah Yusril Ihza Mahendra, politisi senior yang lahir pada 5 Februari 1956 dan saat ini berusia 68 tahun. Yusril diharapkan memberikan pandangan bijaksana dalam menghadapi masalah konstitusional dan hukum yang kompleks.
Sri Mulyani Indrawati dan Airlangga Hartarto, yang keduanya berusia 62 tahun, turut memperkuat dimensi kebijakan ekonomi dalam kabinet Prabowo. Sementara itu, di tingkat wakil menteri, Otto Hasibuan, seorang politikus senior berusia 65 tahun dengan latar belakang kuat di bidang hukum, diproyeksikan dapat membawa perspektif yang matang dalam menghadapi tantangan konstitusional.
Kombinasi tokoh muda dan senior ini mencerminkan strategi Prabowo untuk membangun pemerintahan yang mampu menghadapi tantangan global dan domestik, serta mengoptimalkan potensi generasi muda Indonesia.
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024