Studi di Inggris, Eropa, dan Amerika Ungkap Beragam Faktor Penyebab Hilangnya Gairah Seksual
London, suararepubliknews.com – Sebuah studi besar-besaran yang melibatkan ribuan perempuan dari segala usia di Inggris, Eropa, dan Amerika Serikat mengungkapkan bahwa 50 persen perempuan mengalami penurunan libido. Penelitian ini menunjukkan bahwa penurunan gairah seksual pada perempuan dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti perubahan hormon, kondisi fisik, hingga aspek psikologi.
Perubahan Hidup Jadi Pemicu Utama
Perubahan besar dalam hidup, seperti kehamilan, melahirkan, dan menopause, diketahui memiliki dampak signifikan pada libido perempuan. Namun, penelitian ini juga menunjukkan bahwa kehilangan gairah seksual dapat terjadi pada usia berapa pun. Gejala umum dari kondisi ini meliputi rendahnya keinginan berhubungan seks, kesulitan mencapai orgasme, hingga rasa sakit fisik saat melakukan kontak seksual.
Para ahli menyarankan perempuan atau pasangan yang merasakan tanda-tanda tersebut untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Salah satu pilihan yang tersedia adalah layanan konsultasi rahasia melalui platform kesehatan seperti YesDok, HaloDok.
Olahraga yang Meningkatkan Libido
Selain konsultasi medis, olahraga tertentu dapat membantu meningkatkan gairah seksual. Berikut beberapa aktivitas yang direkomendasikan:
- Yoga
Yoga membantu mengurangi stres, yang sering menjadi penghalang utama bagi libido. Melalui yoga, tubuh dan pikiran terkoneksi, memungkinkan individu lebih peka terhadap sinyal tubuh mereka sendiri. - Pole Dance
Tarian seksi ini tidak hanya melatih kekuatan dan kelenturan fisik, tetapi juga mampu meningkatkan rasa percaya diri dan kualitas kehidupan seksual. - Belly Dance
Tarian khas Timur Tengah ini melatih fleksibilitas otot perut dan pinggul, sehingga membantu memperbaiki gerakan tubuh saat berhubungan intim. - Salsa Dance
Gerakan dinamis salsa melatih daya ingat, meningkatkan respons tubuh, dan memberikan energi tambahan untuk aktivitas fisik, termasuk saat bercinta. - Jalan Cepat
Aktivitas sederhana seperti jalan cepat selama 10 menit sehari mampu meningkatkan kewaspadaan dan energi, menjadikan tubuh lebih bugar untuk aktivitas seksual. - Couple Crunches
Latihan ini fokus melatih otot perut, panggul, dan punggung, yang memperkuat stamina serta memungkinkan eksplorasi variasi posisi seksual.
Olahraga untuk Pria
Tidak hanya perempuan, pria juga bisa mendapatkan manfaat signifikan dari olahraga. Penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Boston, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa pria yang tidak berolahraga memiliki risiko lebih tinggi mengalami disfungsi ereksi. Olahraga rutin, yang mampu membakar lebih dari 200 kalori per sesi, dapat secara drastis mengurangi risiko tersebut.
Dengan menjaga tubuh tetap aktif dan bugar, baik pria maupun wanita dapat meningkatkan kualitas kehidupan seksual mereka.
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024