Bandung, suararepubliknews.com -Burnout adalah kondisi kelelahan emosional, mental, dan fisik yang terjadi akibat kewalahan terhadap beban kerja atau aktivitas yang dijalani. Kondisi ini umumnya terjadi di lingkungan kerja, tetapi juga bisa dialami oleh ayah atau ibu rumah tangga serta pelajar.
Penyebab Burnout
Burnout dapat disebabkan oleh banyak faktor, tidak hanya terbatas pada kapasitas dan kemampuan kerja seseorang. Beberapa penyebab burnout antara lain:
- Terlalu Sering Lembur
- Tidak Memiliki Kendali atas Situasi Kerja
- Kurangnya Dukungan Sosial
- Jenis Pekerjaan yang Monoton atau Terlalu Dinamis
- Tanggung Jawab Pekerjaan yang Kurang Jelas
Tips Mencegah Burnout
Walaupun tanda-tandanya mirip, burnout berbeda dengan stres. Saat stres, seseorang cenderung menjadi hiperaktif dan masih memiliki motivasi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Burnout, di sisi lain, membuat seseorang merasa kehilangan motivasi dan energi. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah burnout:
- Rutin Berolahraga
- Olahraga tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga dapat memberi dorongan emosional yang baik. Aktivitas fisik seperti jogging, jalan pagi, berenang, dan senam dapat membantu mengurangi stres dan mencegah burnout.
- Mengonsumsi Makanan Sehat
- Makanan yang kaya akan asam lemak omega-3 seperti kenari, ikan berlemak, dan chia seed dapat berfungsi sebagai antidepresan alami. Selain itu, makanan kaya magnesium seperti alpukat, pisang, brokoli, dan bayam juga dapat menurunkan hormon stres.
- Menerapkan Pola Tidur yang Baik
- Tubuh memerlukan waktu untuk beristirahat dan mengatur ulang stamina setelah seharian beraktivitas. Tidur selama 8 jam per hari sangat dianjurkan. Hindari penggunaan gawai dan konsumsi kafein sebelum tidur untuk menciptakan suasana tidur yang nyenyak.
- Meminta Bantuan Orang Lain
- Jika pekerjaan di kantor membuat stres, cobalah berbagi tugas dengan tim. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari rekan kerja atau atasan jika merasa kewalahan.
- Menerapkan Self-Care
- Mengambil waktu untuk relaksasi seperti liburan, meditasi, atau melakukan hal-hal yang disukai dapat membantu mengurangi stres dan kelelahan fisik. Melakukan kegiatan yang menyenangkan di luar pekerjaan dapat membantu mengendurkan emosi dan fisik.
Stres dalam pekerjaan memang tidak dapat dihindari, tetapi jika dikelola dengan baik, dapat membantu mencegah burnout dan risiko depresi berat. Apabila upaya pencegahan burnout tidak efektif, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Stg)
Sumber: Good News Good