Home / Tapanuli Raya

Senin, 9 September 2024 - 12:15 WIB

Kehadiran Kemenparekraf di Humbang Hasundutan: Review, Evaluasi, dan Pendampingan Produk Kriya untuk Tingkatkan Ekonomi Kreatif

Dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk ekonomi kreatif di Kabupaten Humbang Hasundutan, Ketua Pokja Kriya dari Direktorat Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Benedictus Permadi, bersama sejumlah mentor terkemuka seperti Aprina Murwanti, Nuri, dan Chriswantra, hadir di Kantor PLUT Doloksanggul pada Sabtu, 7 September 2024

Dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk ekonomi kreatif di Kabupaten Humbang Hasundutan, Ketua Pokja Kriya dari Direktorat Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Benedictus Permadi, bersama sejumlah mentor terkemuka seperti Aprina Murwanti, Nuri, dan Chriswantra, hadir di Kantor PLUT Doloksanggul pada Sabtu, 7 September 2024

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama para mentor batik dan anyaman memberikan evaluasi dan pendampingan produk inkubasi kriya di Humbang Hasundutan, memperkuat sektor ekonomi kreatif daerah dan membuka peluang pasar nasional untuk produk unggulan lokal.

Humbahas, suararepubliknews.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk ekonomi kreatif di Kabupaten Humbang Hasundutan, Ketua Pokja Kriya dari Direktorat Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Benedictus Permadi, bersama sejumlah mentor terkemuka seperti Aprina Murwanti, Nuri, dan Chriswantra, hadir di Kantor PLUT Doloksanggul pada Sabtu, 7 September 2024. Mereka hadir untuk melakukan reviu dan evaluasi produk inkubasi kriya yang telah dihasilkan oleh pelaku ekonomi kreatif setempat.

Review dan Evaluasi untuk Meningkatkan Kualitas Produk Kriya Lokal

Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Humbang Hasundutan, Jakkon Halomoan Marbun SE MM, yang menjelaskan bahwa kehadiran tim dari Kemenparekraf dan para mentor bertujuan untuk memberikan masukan berharga serta mengevaluasi produk-produk kriya yang telah dihasilkan dalam program inkubasi sebelumnya. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari pelatihan inkubasi kriya yang telah diadakan oleh Pemkab Humbang Hasundutan melalui Dinas Pariwisata pada bulan Juni 2024, yang diikuti oleh 14 peserta.

Jakkon Marbun menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk menghasilkan produk-produk unggulan daerah dengan memberikan pendampingan dari berbagai pihak, termasuk mentor dalam bidang kriya. Produk yang dihasilkan tidak hanya diharapkan dapat mencerminkan ciri khas budaya lokal, tetapi juga mampu bersaing di pasar nasional dan internasional.

Pengembangan Keterampilan dan Peluang Pasar

Dengan fokus pada teknik pewarnaan batik dan anyaman, para peserta pelatihan diharapkan mampu memperluas keterampilan mereka sehingga dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperluas jaringan distribusi dan pasar produk kriya asal Humbang Hasundutan.

Baca Juga  Dukcatpil Humbahas Serahkan Dokumen Administrasi Kependudukan Bagi Pasangan Baru

Jakkon H Marbun menekankan bahwa seni membatik, khususnya teknik pewarnaan, merupakan bagian integral dari warisan budaya Indonesia yang diakui dunia. Dalam konteks ini, teknik pewarnaan batik yang dikuasai oleh pelaku ekonomi kreatif di Humbang Hasundutan diharapkan mampu menciptakan produk yang memukau dengan warna yang hidup dan kaya akan nuansa budaya lokal.

Peluang Nasional untuk Produk Lokal: Hidayati Simanullang Terpilih

Dari hasil reviu dan evaluasi ini, Hidayati Simanullang dari Batik Ogan berhasil terpilih mewakili 14 pelaku UMKM yang telah berpartisipasi dalam program inkubasi untuk tampil dalam pameran “Apresiasi Kreasi Indonesia” di Summarecon Mall Serpong, Tangerang, Banten, yang akan berlangsung pada 12-15 September 2024.

Kesempatan ini menjadi bukti nyata bahwa produk kriya asal Humbang Hasundutan berpotensi dikenal di pasar nasional. Semua biaya akomodasi dan transportasi Hidayati ditanggung sepenuhnya oleh Kemenparekraf, yang menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung dan mempromosikan produk-produk ekonomi kreatif unggulan dari daerah.

Dengan kehadiran Kemenparekraf dan mentor dalam program ini, diharapkan pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Humbang Hasundutan dapat terus berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam memperkuat sektor pariwisata dan ekonomi daerah. (Demak S)

Share :

Baca Juga

Tapanuli Raya

Bupati Pimpin Rakor Tim Reaksi Cepat Bencana Di Humbahas.

Tapanuli Raya

Kabupaten Humbang Hasundutan Raih Penghargaan Universal Health Coverage 2024 dari Wakil Presiden RI

Tapanuli Raya

LTFW 2023 Digelar Oktober di Humbang HasundutanLTFW 2023 Digelar Oktober di Humbang Hasundutan

Tapanuli Raya

Pemerintah Kabupaten Samosir Mendapat Penghargaan dari Wapres atas  Keberhasilan Melaksanakan Salah Satu Program Prioritas

Tapanuli Raya

Bupati Humbahas Ikuti Rakornas tentang Pengendalian Inflasi Tahun 2023 Melalui Vidcon

Tapanuli Raya

Humbang Hasundutan Raih Penghargaan Pelayanan Publik, Dorong Transparansi dan Kepatuhan di Indonesia

Tapanuli Raya

Ketua DPC GAIB Perjuangan Pertanyakan Perkembangan Lapdu Program Jakamantul di Sindangresmi

Tapanuli Raya

Budaya Destinasi Super Prioritas, Objek Wisata Seribu Goa Layak Jadi Pendukung Kawasan Danau Toba

Contact Us