Home / Internasional

Rabu, 9 Oktober 2024 - 19:59 WIB

Krisis Kemiskinan di Inggris: Lebih dari 9 Juta Orang Bergantung pada Bantuan Makanan Amal

Dalam lima tahun terakhir, ada peningkatan satu juta orang yang masuk ke dalam kategori kelaparan ini, sehingga totalnya mencapai lebih dari sembilan juta

Dalam lima tahun terakhir, ada peningkatan satu juta orang yang masuk ke dalam kategori kelaparan ini, sehingga totalnya mencapai lebih dari sembilan juta

Penelitian baru dari badan amal Trussell Trust mengungkapkan bahwa lebih dari 9 juta orang di Inggris saat ini hidup dalam kemiskinan ekstrem,

Inggris, suararepubliknews.com – Temuan ini menggambarkan peningkatan dramatis dalam ketergantungan pada bank makanan di negara tersebut, sebuah fenomena yang sangat mengkhawatirkan bagi masyarakat Inggris. Laporan tersebut memperingatkan bahwa janji manifesto Partai Buruh, yang saat ini memimpin pemerintahan, untuk mengakhiri ketergantungan pada bank makanan akan menemui kegagalan jika langkah-langkah mendesak tidak segera diambil untuk mengatasi masalah mendasar yang menyebabkan rendahnya pendapatan rumah tangga. Dengan bertambahnya jumlah orang yang hidup dalam apa yang disebut sebagai “kelaparan dan kesulitan,” yakni mereka yang bertahan hidup dengan pendapatan 25 persen di bawah garis kemiskinan relatif, laporan tersebut menyoroti meningkatnya tekanan ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat Inggris.

Dalam lima tahun terakhir, ada peningkatan satu juta orang yang masuk ke dalam kategori kelaparan ini, sehingga totalnya mencapai lebih dari sembilan juta. Dibandingkan dua dekade yang lalu, jumlah ini menunjukkan peningkatan tajam dalam jumlah warga Inggris yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pemanas, dan pakaian.

Anak-Anak dan Keluarga Besar dalam Risiko Tertinggi

Anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan terkena dampak krisis ini. Satu dari lima anak di Inggris kini berisiko menghadapi kelaparan dan kesulitan, sebuah angka yang menunjukkan betapa seriusnya masalah ini di tengah generasi muda. Keluarga besar, terutama yang memiliki tiga anak atau lebih, juga menghadapi risiko yang lebih besar. Sebanyak sepertiga dari keluarga besar di Inggris berada dalam kondisi yang sangat rentan terhadap ketergantungan pada bantuan makanan amal.

Seruan Mendesak untuk Perubahan

Emma Revie, CEO Trussell Trust, menyatakan kekhawatirannya atas lonjakan penggunaan bank makanan yang semakin signifikan. “Ini tahun 2024, dan kita menghadapi kebutuhan bank makanan pada tingkat yang sangat tinggi dalam sejarah,” ujar Revie. “Sebagai masyarakat, kita tidak boleh membiarkan ini berlanjut. Kita tidak boleh membiarkan bank makanan menjadi norma baru.”

Baca Juga  Cinta yang Menentang Takdir: Kisah Mengharukan Lulu dan Qichen

Revie menekankan bahwa untuk mencegah ketergantungan jangka panjang pada bantuan makanan, pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama dalam mengatasi akar masalah kemiskinan. Laporan ini menyerukan tindakan segera untuk mendukung keluarga-keluarga yang berada di garis depan krisis, sekaligus mendesak upaya untuk menciptakan kebijakan ekonomi yang lebih adil dan mendukung kehidupan yang layak bagi seluruh rakyat Inggris.

Sumber: Anadolu
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024

Share :

Baca Juga

Internasional

Bocah Genius 11 Tahun di China: Membuat Roket dari Nol

Internasional

Rusia Berusaha Cegah Konflik Timur Tengah Meluas, Kata Sergey Lavrov

Internasional

Kepala Bakamla RI Jadi Pembicara Special Seasion di IMSC 2023 Singapura

Internasional

Ukraina Ledakkan Jembatan demi Cegah Pasukan Rusia Masuk Ibu Kota

Internasional

Melinda French Gates Tekankan Pentingnya Tidur Cukup untuk Kesehatan dan Produktivitas

Internasional

Momen Bersejarah: Pertemuan Wanita Tertinggi dan Terpendek Dunia di London

Internasional

Rusia Tolak Ide Pembagian Wilayah Ukraina sebagai Solusi Damai: Peskov Sebut Tak Ada Dasar Nyata

Internasional

Sutradara Teater dan Penulis Naskah di Rusia Diadili atas Drama yang Menurut Pihak Berwenang Membenarkan Terorisme

Contact Us