Cimalaka, suararepubliknews.com – 29 Juni 2024, Setelah masa penutupan akibat pandemi Covid-19, Wana Wisata Cipanteuneun kembali dibuka dengan suasana yang segar dan fasilitas yang diperbarui. Acara peresmian ini, yang dihadiri oleh Penjabat Bupati Sumedang Yudia Ramli, menandai langkah penting dalam pengembangan pariwisata di daerah ini.
Transformasi Menjadi Destinasi Wisata Unggulan
Setelah ditutup sejak tahun 2018, Wana Wisata Cipanteuneun kini tampil dengan rest area yang lebih luas dan terorganisir dengan baik, dilengkapi berbagai fasilitas seperti kolam renang, tempat hiburan, karaoke keluarga, camping ground, stand UMKM, dan wisata kuliner. Peresmian ini disambut meriah dengan tarian kuda renggong dan berbagai lomba kreatif.
Sinergi untuk Pengembangan Ekonomi Lokal
Penjabat Bupati Sumedang Yudia Ramli menyampaikan apresiasi atas kerjasama antara pengelola Wana Wisata Cipanteuneun dengan BKPH Perhutani dalam membangkitkan kembali tempat ini sebagai destinasi wisata unggulan.
Dia meyakini bahwa kawasan ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan masyarakat Sumedang melalui pariwisata, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung UMKM di sekitarnya.
Visi Menuju Wisata Religi dan Pengembangan Glamp Camp
Direktur Utama Wana Wisata Cipanteuneun, Titus Diah, menekankan rencana untuk mengembangkan wisata religi dan memperluas fasilitas Glamp Camp yang menawarkan pemandangan langsung ke jalan tol. Dengan tarif masuk yang terjangkau, Wana Wisata Cipanteuneun diharapkan akan menjadi destinasi favorit baik untuk masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar Sumedang.
Acara ini dihadiri oleh para pejabat pemerintahan, perwakilan dari Perhutani, tokoh masyarakat, dan pelaku UMKM, menegaskan komitmen bersama untuk memajukan pariwisata Sumedang ke arah yang lebih baik. (Tim Isma / Tera)