Pakar Komunikasi Politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing.
Jakarta, suararepublinews.com – Pakar Komunikasi Politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing menilai, sikap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menemui dan menyerap aspirasi massa buruh patut dicontoh oleh para pemimpin lain.
“Saya kira, (sikap Gubernur Anies) ini adalah contoh yang baik dari seorang pemimpin. Ketika ada demonstrasi, siapa yang dituju, dia (pemimpin) menemui mereka (para demonstran),” ucap Emrus, Kamis (18/11/2021).
Pernyataan Emrus ini, sebagai respons atas sikap Gubernur Anies menyusul aksi demonstrasi kaum buruh yang tergabung dalam Forum Serikat Pekerja Logam Elektronik Mesin (FPS LEM SPSI) di depan Balai Kota DKI Jakarta.
“Memang seorang pemimpin harus seperti itu, menemui demonstran yang saya liat aksi demo tadi natural, tidak by design dalam arti yang negatif,” tutur dia.
Lebih jauh, Emrus juga memuji cara Anies menanggapi tuntutan buruh dengan mengajak mereka duduk bersama mencari solusi terbaik. Dalam tuntutannya, demonstran meminta kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 3,57 persen.
“Bahkan, tadi saya baca berita di media, Anies ini mengajak mereka (demonstran) berdiskusi, duduk bersama di trotoar, bukan di ruang ber-AC, untuk mencarikan jalan keluar,” tuturnya.
Berdasarkan informasi yang dia baca, Sang Gubernur menawarkan sejumlah program kesejahteraan untuk membantu meringankan biaya hidup buruh di Ibu Kota.
Hal ini menurut Emrus, salah satu solusi yang bisa dilakukan Pemrov DKI Jakarta, lantaran keputusan kenaikan UMP sebagaimana tuntutan kaum buruh tersebut berada di tangan Pemerintah Pusat.
“Dalam diskusi itu, Anies ini, kalau saya gak salah baca, tadi menawarkan solusi untuk menurunkan biaya hidup buruh di Jakarta. Dan saya pikir ini adalah langkah bagus dari seorang Anies,” demikian ungkap Emrus, Pakar Komunikasi Politik Universitas Pelita Harapan. ( SRN )