New York, suararepubliknews.com – Berapa lamakah Anda menunggu setelah bangun tidur sebelum mengambil ponsel pintar dan memeriksa pesan, notifikasi, atau media sosial? Banyak orang Amerika bahkan tidak menyempatkan diri untuk melakukan peregangan terlebih dahulu. Sebuah survei baru menemukan bahwa hampir satu dari empat orang memeriksa ponsel mereka dalam waktu kurang dari satu menit setelah bangun tidur setiap pagi.
Generasi Milenial dan Obsesinya terhadap Ponsel
Para peneliti mengungkap bahwa generasi milenial mendominasi dalam hal obsesi terhadap ponsel. Tiga puluh satu persen dari segmen dewasa muda mengatakan bahwa mereka memeriksa ponsel segera setelah bangun tidur, dibandingkan dengan hanya sembilan persen dari generasi baby boomer. Pria juga lebih cenderung melihat ponsel mereka sebelum melakukan hal lainnya, yakni 27 persen langsung mengeceknya, dibandingkan dengan 20 persen wanita. Temuan ini merupakan bagian dari survei Lifestyles of Mobile Consumers dari RootMetrics, yang mensurvei 1.200 orang dewasa di seluruh Amerika Serikat untuk mengetahui dampak smartphone dan perangkat digital lainnya terhadap kehidupan sehari-hari konsumen.
Kebiasaan Pengecekan Ponsel di Pagi Hari
Sebanyak 23 persen peserta survei secara keseluruhan memeriksa ponsel mereka dalam waktu kurang dari 60 detik setelah bangun tidur, sementara 34 persen lainnya menunggu lima hingga 10 menit. Sebaliknya, sekitar enam persen menunggu setidaknya dua jam.
“Orang Amerika sangat bergantung pada ponsel mereka,” kata Kevin Hasley, kepala produk di RootMetrics oleh IHS Markit, kepada StudyFinds. “Banyak dari kita menggunakan ponsel sebagai alat komunikasi sebelum memulai hari. Selain itu, perangkat seluler bahkan memberi kita rasa aman karena mayoritas orang Amerika mengatakan bahwa mereka merasa tidak aman ketika berada di ‘zona mati’.”
Ketergantungan pada Jaringan Seluler
Ketergantungan ini terlihat dari perasaan tidak nyaman yang dirasakan saat kehilangan jaringan internet. Sebanyak 47 persen orang yang pernah berada di area tanpa jaringan internet merasa tidak aman. Wanita lebih mungkin merasa gelisah setelah kehilangan jaringan, dengan 52 persen mengakui bahwa mereka merasa gelisah di zona mati, dibandingkan dengan 42 persen pria. Perasaan ini paling menonjol di antara generasi milenial: enam dari 10 orang merasa tidak aman berada di zona mati, sementara hanya 27 persen generasi baby boomer yang setuju.
Siapa yang Bertanggung Jawab atas Zona Mati?
Orang Amerika terpecah mengenai siapa yang harus disalahkan atas zona mati. Hampir setengahnya (46 persen) menyalahkan operator mereka ketika memiliki koneksi seluler yang buruk, sementara dua dari lima (40 persen) menyalahkan lokasi mereka.
“Ponsel pintar memainkan peran penting dalam kehidupan kita sehari-hari, yang berarti bahwa konsumen harus memastikan bahwa mereka memiliki jaringan yang mendukung kebutuhan ponsel mereka yang semakin meningkat,” kata Hasley. “Apakah mereka kebanyakan menggunakan ponsel pintar mereka untuk berkomunikasi di media sosial, bermain game mobile, atau menonton streaming film Netflix, jaringan seluler yang cepat dan dapat diandalkan adalah kunci untuk tetap selalu terhubung. Untungnya, para operator di AS bekerja keras untuk menyelaraskan tuntutan pelanggan yang terus meningkat.”
Penggunaan Ponsel Pintar di Kalangan Generasi
Para peneliti menemukan bahwa sepertiga dari pengguna ponsel pintar menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk berkirim pesan, sementara hampir sepertiga (32 persen) menggunakan perangkat mereka untuk media sosial. Sekitar satu dari 10 orang mendengarkan musik atau podcast, dan 11 persen menonton video streaming.
Menariknya, lebih dari separuh generasi baby boomer (54 persen) mengatakan bahwa mereka menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk berkirim pesan melalui ponsel, dibandingkan dengan seperempat generasi milenial. Sebaliknya, jauh lebih banyak generasi milenial (40 persen) yang menggunakan ponsel mereka untuk memeriksa media sosial dibandingkan generasi yang lebih tua (19 persen). Penelitian ini menunjukkan betapa besarnya ketergantungan orang dewasa terhadap ponsel mereka, terutama di kalangan generasi milenial. Ponsel pintar tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga memberi rasa aman bagi banyak orang. Operator seluler perlu terus meningkatkan kualitas jaringan mereka untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat ini. (Stg)
Sumber: StudyFinds “Survey: 1 in 4 adults checks phone less than a minute after waking up”