Home / Tak Berkategori

Minggu, 20 Oktober 2024 - 11:15 WIB

Tragedi Kecelakaan Pesawat SAM Air di Pohuwato: Empat Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan tragis menimpa pesawat dari maskapai SAM Air di wilayah Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, pada Minggu (20/10/2024)

Kecelakaan tragis menimpa pesawat dari maskapai SAM Air di wilayah Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, pada Minggu (20/10/2024)

Kecelakaan Maut Pesawat SAM Air di Pohuwato: Tabrak Kawasan Tambak, Empat Nyawa Melayang

Marisa, Gorontalo, suararepubliknews.com – Kecelakaan tragis menimpa pesawat dari maskapai SAM Air di wilayah Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, pada Minggu (20/10/2024). Kecelakaan ini mengakibatkan empat orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Heriyanto.

Korban yang meninggal dunia terdiri dari kapten pesawat, M Saefurubu, co-pilot M Artut, engineer Budi Janto, dan satu penumpang bernama Sri Mayke Male. Menurut Heriyanto, insiden tragis ini terjadi ketika pesawat SAM Air, dengan tipe PK SMH, berangkat dari Bandara Djalaluddin Gorontalo menuju Bandara Panua Pohuwato pada pukul 07.03 WITA.

Kronologi Jatuhnya Pesawat SAM Air: Hilang Kontak Saat Akan Mendarat

Kronologi kecelakaan tersebut diungkapkan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, yang menceritakan bahwa pesawat SAM Air awalnya berangkat menuju Bandara Bumi Panua Pohuwato. Namun, saat hendak mendarat, pesawat mengalami hilang kontak sekitar pukul 07.35 WITA, menurut informasi dari Kepala Seksi Teknik dan Operasional Bandara Djalaluddin, Asegaf.

Pesawat mengalami kendala ketika hendak mendarat di runway 09, sehingga terpaksa melakukan manuver naik dan berbelok ke kiri sebelum akhirnya jatuh di kawasan tambak di Kecamatan Randangan, Pohuwato. “Pesawat tidak dapat melakukan pendaratan dan harus bermanuver naik serta belok sebelum akhirnya jatuh,” jelas Heriyanto.

Upaya Evakuasi dan Penyelidikan Lebih Lanjut

Setelah menerima laporan dari AIRNAV Makassar mengenai hilang kontaknya pesawat, Tim SAR Marisa bersama Babinsa dan masyarakat segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Hingga saat ini, penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab kecelakaan masih dilakukan oleh tim teknis. Mereka mengumpulkan dan menganalisis data-data terkait kecelakaan untuk menentukan faktor penyebab jatuhnya pesawat.

Sementara itu, Asegaf juga mengonfirmasi bahwa pesawat membawa empat orang, termasuk tiga kru dan satu penumpang. “Keempatnya dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian,” ujarnya. Tim evakuasi masih bekerja di lokasi kejadian untuk mengamankan area kecelakaan serta melanjutkan proses identifikasi.

Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024

Share :

Baca Juga

BUPATI BURU DAN RAJA PETUANAN KAIELY HADIRI RAPAT KERJA KOPERASI SOAR PITO DOARPA DI TANAH MERAH
KPU Kabupaten Buru Tetapkan 95.522 Pemilih Tetap untuk Pilkada Gubernur dan Bupati 2024
Kapolres Metro Tangerang Kota Lakukan Monitoring di Tiga Vihara Tangerang, 28 Januari 2025
Rusia Pertimbangkan Respons Militer terhadap Penempatan Senjata AS di Jerman
Sisir kewilayahan Polres Cirebon Kota gencarkan patroli KRYD
KOIN NU  LAZISNU MWC Tanggunggunung Salurkan Puluhan Tangki Air Bersih Ke Masyarakat,Sikapi Kemarau Panjang
Kisruh Pilkades Antar Waktu Desa Purba Manalu: Nomor Urut 3 Menyatakan Rapat Batal dan Tidak Sah
Polsek Pangenan Polresta Cirebon Gelar Musyawarah Untuk Penggerakan Ketahanan Pangan di Desa Getrakmoyan

Contact Us