Home / Tak Berkategori

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 20:22 WIB

Kabupaten Bekasi: Kawasan Industri Terluas dan Terpadat di Asia Tenggara, Potensi Wisata Buatan dan Kolaborasi untuk Lingkungan Asri

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Pryatna, mengungkapkan bahwa kondisi lingkungan di Bekasi sangat unik. Ia menjelaskan bahwa banyak pengembang berlomba-lomba untuk berinvestasi di wilayah ini, baik dalam sektor industri maupun propert

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Pryatna, mengungkapkan bahwa kondisi lingkungan di Bekasi sangat unik. Ia menjelaskan bahwa banyak pengembang berlomba-lomba untuk berinvestasi di wilayah ini, baik dalam sektor industri maupun propert

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Pryatna, Ungkap Keunikan Lingkungan Bekasi yang Didukung oleh Pertumbuhan Industri dan Potensi Wisata Buatan di Tengah Kepadatan

Bekasi, suararepubliknews.com – Kabupaten Bekasi dikenal sebagai salah satu daerah dengan kawasan industri terluas di Asia Tenggara, yang juga menjadi rumah bagi perumahan terpadat di kawasan tersebut. Hal ini membuat lingkungan Kabupaten Bekasi terlihat sangat tertata dengan baik dan menjadi andalan pemerintah daerah untuk diperkenalkan ke seluruh Indonesia. Pertumbuhan pesat industri yang tertata rapi ini juga menciptakan potensi unik bagi Bekasi, meski dominasi industrinya membuat lingkungan alam lebih terbatas.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Pryatna, mengungkapkan bahwa kondisi lingkungan di Bekasi sangat unik. Ia menjelaskan bahwa banyak pengembang berlomba-lomba untuk berinvestasi di wilayah ini, baik dalam sektor industri maupun properti. Namun, meski dominasi kawasan industri begitu besar, masih ada ruang untuk pengembangan destinasi wisata buatan di berbagai desa di Bekasi.

Destinasi Wisata Buatan di Tengah Padatnya Kawasan Industri

Iyan mencontohkan beberapa desa yang mengembangkan wisata buatan, seperti Desa Kampung Kita di Desa Sisaat, Kecamatan Setu, serta Wisata Limo di Kecamatan Cikarang Barat. Jembatan penyebrangan di Kecamatan Taruma Jaya juga menjadi salah satu contoh daya tarik lokal yang dibentuk untuk memberikan sentuhan wisata di tengah lingkungan industri yang padat.

Kendati banyak didominasi kawasan industri, kepadatan lingkungan di Bekasi ternyata menjadi daya tarik tersendiri, khususnya bagi kalangan pelajar dan mahasiswa. Berbagai kunjungan pendidikan sering dilakukan oleh siswa SLTA, SMK, dan mahasiswa ke Bekasi untuk mempelajari lebih lanjut mengenai pembangunan industri dan perusahaan yang ada di sana. Kunjungan ini tidak hanya memberikan pengalaman baru bagi para pelajar, tetapi juga memperluas wawasan mereka mengenai bagaimana sebuah usaha dijalankan di lingkungan yang padat seperti di Kabupaten Bekasi.

Kolaborasi Antara Perusahaan dan Masyarakat untuk Kebersihan dan Keasrian Lingkungan Bekasi

Lebih lanjut, Iyan Pryatna menekankan pentingnya kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan Bekasi. Ia menekankan bahwa kebersihan dan penghijauan harus menjadi prioritas utama agar Kabupaten Bekasi dapat menjadi daerah yang menarik bagi pengunjung dari luar. Menurutnya, setiap pengembang dan masyarakat perlu berperan aktif dalam melakukan penanaman pohon dan penghijauan di sekitar rumah dan kawasan industri. Penanaman pohon di area kosong, termasuk di sekitar pabrik, dapat menjadi saringan polusi yang kian meningkat di Kabupaten Bekasi.

“Dengan penghijauan yang teratur, Bekasi bisa terlihat lebih asri dan nyaman, meskipun padat dengan kegiatan industri. Inilah yang akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung luar, serta memperkuat citra Bekasi sebagai daerah yang berkembang tetapi tetap memperhatikan aspek lingkungan,” ujar Iyan.

Bekasi yang padat dan sibuk kini berupaya untuk menjadi kota yang tidak hanya berfokus pada industri, tetapi juga menghadirkan keseimbangan melalui potensi wisata buatan dan kolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan asri.

Pewarta: Suwarni

Sumber: Togu Pakpahan & Media Siasat Kota

Editor: Stg

Copyright © suararepubliknews 2024

Share :

Baca Juga

Berbagi Paket Untuk Guru Ngaji, 12 Kelas Gadis 1, 2. Ta’jil, Paket Untuk 20 Anak Yatim, Piatu.

Hukum

Kasus Ekspor Crude Palm Oil Wilmar Cs. Oknum Panitera dan Ketua PN Jakarta Selatan Ikut Terseret
Rumah Kosong di Puncak Jaya Dibakar, Aparat Lakukan Penyelidikan
Terkesan Hanya Formalitas, Hasil Test Wawancara PPS di Kecamatan Malingping Lebak Syarat dengan Nepotisme.
Duel Seru di Sinigaglia: Lazio Bidik Kemenangan Lawan Pendatang Baru Como
Setelah Keliling ke 15 Pembinaan Rakon dan Rakor TP PKK Muba Rampung
Gol Bunuh Diri Belgia Bawa Prancis ke Perempat Final
Penanaman 1000 Pohon di Punden Mbah Mlinjo bersama Pemdes Ngepoh dan Beberapa Komunitas

Contact Us