AMBON, suararepubliknews.com – POLDAMALUKU, Kepolisian Daerah Maluku mengadakan pelatihan intensif bagi personel yang akan bertugas mengamankan dan mengawal pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Pelatihan ini dilaksanakan di ruang rapat utama Markas Polda Maluku, Kamis (5/9/2024), dengan tujuan meningkatkan profesionalisme dan kesiapan personel.
Peningkatan Kemampuan dan Kesamaan Persepsi Pengamanan
Kegiatan pelatihan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Maluku, Kombes Pol Juni Duarsah, S.Ik, yang didampingi oleh Direktur Pengamanan Obyek Vital (Dirpamobvit) Polda Maluku, Kombes Pol Werdines Herman, S.Ik. Dalam arahannya, Kombes Juni Duarsah menekankan pentingnya pelatihan untuk menyamakan persepsi di antara seluruh personel yang terlibat.
“Pelatihan ini bertujuan untuk menyiapkan dan meningkatkan kemampuan personel, serta menyamakan persepsi seluruh personel yang akan terlibat dalam tugas pengamanan dan pengawalan para calon kepala daerah,” ungkap Kombes Juni.
Dengan meningkatnya ketegangan politik dalam masa kampanye dan pilkada, kesiapan personel pengamanan menjadi faktor krusial untuk menjaga stabilitas wilayah dan menjamin keamanan setiap pasangan calon.
Disiplin dan Profesionalisme Menjadi Kunci Sukses
Karo Ops Polda Maluku menegaskan pentingnya disiplin dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Personel yang terpilih untuk bergabung dalam tim pengamanan dan pengawalan paslon diminta untuk menjalankan tugas dengan baik, fokus, dan menjaga sikap serta perilaku. Ia mengingatkan bahwa setiap tindakan personel mencerminkan institusi Kepolisian, sehingga harus menghindari segala bentuk perbuatan yang dapat mencoreng nama baik Polda Maluku.
“Para personel yang terpilih agar tetap menjaga disiplin sebagai anggota Polri,” tegas Kombes Juni.
Selain itu, instruktur pelatihan juga diminta untuk menyampaikan materi secara jelas dan mudah dipahami oleh peserta pelatihan. Kombes Juni berharap seluruh materi yang diberikan dapat diaplikasikan dengan baik oleh personel di lapangan.
“Para instruktur agar memberikan materi dengan baik, sehingga dalam pelaksanaan tugas di lapangan, semua materi dapat diaplikasikan dengan baik,” lanjutnya.
Satgas Operasi Mantap Praja Salawaku: Garda Pengamanan Pilkada 2024
Personel yang mengikuti pelatihan ini merupakan bagian dari Satgas Operasi Mantap Praja Salawaku Polda Maluku 2024, yang dibentuk khusus untuk mengawal seluruh proses Pilkada di Maluku.
Operasi ini diharapkan mampu menjamin keamanan selama masa kampanye, pemungutan suara, hingga pengumuman hasil Pilkada.
Dengan adanya pelatihan ini, Polda Maluku berkomitmen untuk memastikan seluruh tahapan Pilkada 2024 di Maluku berjalan aman, tertib, dan kondusif, demi terciptanya suasana demokrasi yang damai. (Dhet)