Home / Tak Berkategori

Rabu, 10 Juli 2024 - 03:04 WIB

Toko Buku yang Bertahan di Tengah Zaman Digital: Inspirasi dari Shakespeare and Company

Shakespeare and Company didirikan oleh George Whitman

Shakespeare and Company didirikan oleh George Whitman

Tangerang, suararepubliknews.com – Pada tanggal 10 Juli, mari kita lihat kisah inspiratif dari toko buku bersejarah yang telah menjadi ikon dalam dunia literatur dan budaya, Shakespeare and Company di Paris, Prancis. Toko buku ini tidak hanya menawarkan buku-buku klasik dan kontemporer, tetapi juga menjadi pusat komunitas sastra dan tempat berkumpulnya para penulis, penyair, dan pecinta buku dari seluruh dunia.

Warisan George Whitman

Shakespeare and Company didirikan oleh George Whitman pada tahun 1951. Berlokasi di tepi sungai Seine, toko buku ini segera menjadi tempat favorit bagi para penulis dan intelektual. Whitman, dengan semangatnya yang tak kenal lelah, menciptakan tempat yang tidak hanya menjual buku tetapi juga menyediakan tempat tinggal bagi para penulis yang sedang berjuang. Para penulis ini, yang dikenal sebagai “Tumbleweeds,” dapat tinggal di toko buku ini dengan syarat mereka membaca buku setiap hari, membantu di toko, dan menulis biografi singkat tentang diri mereka sendiri.

Sebuah Pusat Kebudayaan

Selain sebagai toko buku, Shakespeare and Company juga menjadi tuan rumah berbagai acara sastra, termasuk pembacaan puisi, diskusi buku, dan lokakarya menulis. Toko ini telah menyambut berbagai penulis terkenal seperti Allen Ginsberg, Anaïs Nin, dan Henry Miller. Atmosfer yang penuh dengan kreativitas dan intelektualitas ini membuat Shakespeare and Company menjadi salah satu tempat paling berpengaruh dalam dunia sastra.

Bertahan di Era Digital

Di tengah perkembangan teknologi dan perubahan kebiasaan membaca, Shakespeare and Company telah berhasil bertahan dan bahkan berkembang. Toko ini memanfaatkan media sosial dan internet untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Mereka juga memiliki kafe yang nyaman di mana pengunjung dapat menikmati secangkir kopi sambil membaca buku. Selain itu, toko ini terus berinovasi dengan mengadakan acara virtual dan menyediakan layanan pengiriman buku ke seluruh dunia.

Inspirasi untuk Masa Depan

Shakespeare and Company adalah contoh nyata bagaimana sebuah toko buku bisa bertahan dan berkembang meskipun di tengah tantangan zaman. Dengan dedikasi untuk mempromosikan literasi dan mendukung penulis-penulis muda, toko buku ini tidak hanya menjadi tempat untuk membeli buku, tetapi juga menjadi pusat inspirasi dan komunitas bagi banyak orang.

Kisah Shakespeare and Company mengingatkan kita bahwa dengan semangat, inovasi, dan komitmen pada nilai-nilai budaya, kita bisa mengatasi berbagai tantangan dan terus memberikan dampak positif pada masyarakat. (Red-Drs. Maripin Munthe)

Sumber: Good News Network

Share :

Baca Juga

Destinasi Wisata Kedung Dalam “SUMUR ALAS KEDUNG ASIH”
Bawaslu Buru Buka Pendaftaran Pengawas Desa dan Kelurahan untuk Pilkada Serentak 2024: Ajakan Partisipasi Putra-Putri Daerah
Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, bersama personel Polres Buru Melaksanakan Sholat Idul Fitri 1446 H
Meylisa Azaara dan Keluarga Bantu Pembangunan Mushola Al-Ikhlas
Praktik Curang Yayasan Tenaga Kerja Marak, Pemerintah Didesak Lakukan Audit
H. Waringin Arman Sesepuh Partai Golkar Sumut, Mantan Ketua DPRD Dukung dan Membantu Percepatan Protap
Anggota Polsek Malingping Polres Lebak,Datangi TKP Lakalantas Di Kp.Sukatani Sumberwaras
Kabidhumas Polda Banten Tegaskan Tidak Ada Intimidasi Dalam Lomba Menembak Bersama Media

Contact Us