Komitmen Netralitas Jelang Pemilihan Kepala Daerah Serentak di 37 Provinsi
Jakarta, suararepubliknews.com – Warga Pusat Perhubungan Angkatan Darat (Pushubad) melaksanakan upacara bendera bulanan rutin pada Senin (18/11/2024), dengan Brigadir Jenderal TNI Hartum Sadmaja bertindak sebagai Inspektur Upacara. Upacara tersebut diwarnai dengan pembacaan amanat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) yang menekankan beberapa hal penting terkait pengabdian dan netralitas prajurit TNI AD.
Netralitas TNI AD dalam Politik Menjadi Sorotan
Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah Serentak yang akan dilaksanakan di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota, KASAD dalam amanatnya menggarisbawahi pentingnya netralitas TNI AD.

“TNI AD dilarang memihak pasangan calon, memberikan fasilitas milik TNI, serta terlibat dalam kegiatan politik atau mengunggah konten terkait politik di media sosial,”
tegas KASAD dalam amanat yang dibacakan oleh Brigjen TNI Hartum Sadmaja. Komitmen ini diharapkan mampu menjaga stabilitas sosial dan menciptakan suasana kondusif menjelang pelaksanaan pemilu.
Evaluasi Anggaran dan Transformasi Latihan untuk Peningkatan Kesiapan
KASAD juga mengingatkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untuk mengevaluasi dan memastikan penyerapan anggaran berjalan sesuai rencana. Hal ini sejalan dengan program transformasi latihan yang adaptif, di mana TNI AD terus mengembangkan latihan-latihan efektif guna meningkatkan kesiapan prajurit dalam menghadapi tugas operasi. “Kesiapan fisik dan mental prajurit adalah kunci utama kesuksesan tugas satuan,” ujarnya.
Perhatian pada Kesejahteraan dan Program Unggulan TNI AD
Dalam amanatnya, KASAD menekankan pentingnya pengawasan pembangunan rumah bagi prajurit sebagai kebutuhan dasar.

Selain itu, ia menyampaikan dukungannya terhadap program-program unggulan seperti TNI AD Manunggal Air dan Ketahanan Pangan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan prajurit dan masyarakat, serta mendukung ketahanan pangan nasional.
Kesiapan Menghadapi Bencana Alam dan Imbauan Moral
KASAD mengimbau prajurit TNI AD untuk senantiasa siap dalam menghadapi bencana alam, seperti gempa bumi dan banjir, melalui kerja sama yang erat dengan instansi terkait. Ia juga memperingatkan agar prajurit menjauhi fenomena judi online dan pinjaman online yang berisiko merusak tatanan sosial dan ekonomi mereka.
Seruan untuk Soliditas dan Harmoni
Amanat diakhiri dengan pesan untuk menjaga soliditas, keharmonisan, dan semangat kekeluargaan dalam satuan. KASAD menegaskan bahwa semangat persatuan dan dedikasi adalah pilar yang akan memastikan TNI AD terus mampu menjaga kedaulatan negara serta berkontribusi dalam kemajuan bangsa Indonesia.
Sumber: Penerangan PUSHUBAD
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024










