Cimahi, Suararepubliknews.com – Dalam upaya memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Cimahi, Pemerintah Daerah Kota Cimahi melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi menggelar Bazar Bela Beli UKM Cimahi pada Kamis (25/07). Bazar ini diadakan di Lapangan Apel Kantor Pemkot Cimahi dan menghadirkan puluhan pelaku UMKM di bidang kerajinan, pakaian, dan kuliner.
UMKM: Garda Terdepan Ekonomi Mikro
UMKM merupakan garda terdepan ekonomi mikro yang mampu bertahan saat laju pertumbuhan ekonomi kota menurun akibat pandemi. Pelaku UMKM tetap mempertahankan kegiatan usahanya melalui berbagai inovasi dan kreativitas. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku UMKM menjadi prioritas yang terus dilakukan oleh pemerintah untuk menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat di era globalisasi. Salah satu tugas dan fungsi Disdagkorperin Kota Cimahi adalah promosi perdagangan melalui berbagai event.
Komitmen Pemerintah Kota Cimahi
Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Daerah Kota Cimahi dalam membina pelaku UMKM.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah kota dalam upaya pembinaan pelaku UMKM sekaligus memberi ruang bagi UMKM untuk menjajakan produknya serta memperluas jangkauan perdagangan mereka,” ungkapnya.
Mewujudkan Cimahi Campernik dan Generasi Emas 2045
Dicky menjelaskan bahwa pembinaan UMKM merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kota Cimahi. Salah satu tujuannya adalah mewujudkan Cimahi Campernik dan mempersiapkan Generasi Emas 2045 Indonesia, dengan target 4 hingga 5 persen dari total populasi menjadi pengusaha. “Harapannya, para pelaku UMKM dapat membuka banyak lapangan pekerjaan sehingga dunia usaha di Kota Cimahi dapat tumbuh semakin maju,” tambah Dicky.
Program SIBESTI: Pasokan Beras Premium Bersubsidi
Selain menggelar Bazar Bela Beli UKM Kota Cimahi, Disdagkorperin Kota Cimahi juga menyediakan beras premium bersubsidi melalui Program SIBESTI. Program ini merupakan kerjasama Pemerintah Daerah Kota Cimahi dengan Perum BULOG Kantor Cabang Bandung untuk memastikan pasokan beras memadai bagi masyarakat setiap bulan. “Ini merupakan program inovasi khusus Kota Cimahi untuk menyediakan beras setiap bulan dengan harga yang lebih murah dari harga pasaran,” jelas Dicky.
Pengendalian Inflasi dan Stabilitas Harga
Program SIBESTI ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk memperoleh beras kualitas premium dengan harga yang terjangkau, sekaligus membantu pengendalian inflasi. “Alhamdulillah, program ini sudah berjalan beberapa bulan dan antusiasme masyarakat sangat bagus,” kata Dicky.
Kepala Disdagkorperin Kota Cimahi, Hella Haerani, menyatakan bahwa ada kenaikan jumlah stok beras dalam Program SIBESTI kali ini karena tingginya permintaan dari masyarakat. “Biasanya Perum Bulog menyediakan 30 ton beras, hari ini ada kenaikan menjadi 35 ton,” tuturnya.
Dengan adanya berbagai inisiatif ini, Pemerintah Kota Cimahi terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM dan program-program inovatif untuk kesejahteraan masyarakat.
(Bid IKPS/Tera)