Arizona, suararepubliknews.com – Menjelang pemilihan presiden Amerika Serikat yang tinggal beberapa bulan lagi, kandidat dari partai independen, Robert F. Kennedy Jr. (RFK), dilaporkan akan mengumumkan pengunduran dirinya dari pencalonan. Dilansir dari media ABC News pada Kamis, 22 Agustus 2024, RFK dijadwalkan secara resmi mengumumkan pengunduran diri tersebut pada Jumat, 24 Agustus 2024, di Arizona.
Pengumuman Resmi Pengunduran Diri dan Rencana Politik Selanjutnya
Menurut laporan, RFK akan membahas “momen bersejarah” ini dalam pidatonya serta menyampaikan pandangannya tentang masa depan politiknya. Meskipun belum ada pernyataan resmi terkait arah politiknya pasca-pengunduran diri, spekulasi mengenai kemungkinan dukungannya terhadap kandidat Partai Republik, Donald Trump, semakin kuat.
Spekulasi Dukungan terhadap Trump: Isyarat Tanpa Kepastian
Dalam wawancara sebelumnya, RFK ditanya mengenai kemungkinan dirinya mendukung Trump setelah memutuskan mundur dari pencalonan. Namun, dia tidak memberikan jawaban pasti, tetapi juga tidak membantah adanya kemungkinan tersebut. “Saya tidak akan mengonfirmasi atau membantah itu. Kami belum membicarakan semua itu,” ujar RFK, menambahkan ketidakpastian pada spekulasi tersebut.
Calon Wakil RFK Pertimbangkan Bergabung dengan Trump
Nicole Shanahan, calon wakil RFK, juga mengungkapkan pada Selasa, 20 Agustus 2024, bahwa dia tengah mempertimbangkan untuk mengakhiri kampanye dan bergabung dengan tim Trump. Hal ini memperkuat spekulasi bahwa RFK dan timnya mungkin akan memberikan dukungan kepada Trump dalam pemilihan presiden mendatang.
Trump Siap Menyambut RFK dalam Pemerintahannya
Sementara itu, Trump, dalam sebuah wawancara dengan CNN, menyatakan bahwa dia terbuka untuk melibatkan RFK dalam pemerintahannya jika RFK memutuskan untuk mundur dari persaingan dan memberikan dukungan kepada Trump. “Kami akan dengan senang hati menerima dukungan RFK dan mempertimbangkan perannya dalam pemerintahan kami,” ungkap Trump.
Dukungan Menurun: Tantangan dalam Kampanye RFK
RFK, yang berusia 70 tahun dan merupakan putra mendiang politisi Demokrat Robert F. Kennedy serta keponakan mendiang Presiden John F. Kennedy, menghadapi berbagai tantangan dalam pencalonannya. Kampanyenya tahun ini belum memenuhi syarat untuk ikut serta dalam pemilihan di banyak negara bagian, yang menjadi hambatan besar dalam upaya RFK untuk mencapai kursi kepresidenan. Dukungan terhadap RFK juga menurun drastis, dari 10 persen pada bulan sebelumnya menjadi hanya 4 persen dalam jajak pendapat terbaru Ipsos yang dilakukan bulan ini.
Dengan pengumuman pengunduran dirinya yang akan datang, masa depan politik RFK dan peran potensialnya dalam pemerintahan Trump menjadi topik yang semakin menarik perhatian publik menjelang pemilihan presiden 2024. (Stg)
Sumber: ABCnews










