Truk membawa jeruk 3 ton ke jakarta ( kepada bapak Presiden ke istana)
Jakarta November, Suara Republik News (SRN), Jika sekitar bulan Agustus lalu TIM 11 Kabupaten Toba bertemu dengan Presiden Jokowi, SOAL TUTUP PT.TOBA PULP LESTARI (TPL), maka Tadi siang (Selasa)Tanggal 6 Desember , Tim 5 dari Kabupaten Karo datang menghadap Presiden Jokowi dengan membawa oleh-oleh 3 ton (1 truk)jeruk ).
Latar belakang mereka datang ke Jakarta untuk menghadap Presiden,awalnya pak Delon Sinaga , korwil Dairi media lain (Koran Jokowi.com)memberitahu saya mereke sedang jalan ke Jakarta, saya langsung mengontak melalui telepon selularnya ketua tim 5 yang kemudian diralat oleh Daniel, Yang jadi Koordinator kata dia, adalah Idris Sembiring, ketua panitia Paham Sitepu kata Daniel,(seharusnya saya Immanuel bukan Daniel diralatnya -red). Sayangnya saya Kabiro Suara Republik News dalam keadaan sakit sejak hari sabtu yang lalu hingga sekarang , tak dapat hadir secara phisik di istana , namun melalui telepon selularnyaa terus berkomunikasi,ada 6 jalan desa dan 3 jalan dusun, kata dia di Kabupaen Karo Sumtera Utara rusak parah.
Agar jalan itu diperbaiki warga mengirim oleh-oleh kepada Presiden 3 ton (1 truk jeruk) Truk pengangkut jeruk tersebut di lepas berangkat dari Simpamg Pos Medan ke Jakarta, pada hari Jumat 4 Desember 2021, oleh Tokoh masyarakat di Kota Medan.
Tokoh Masyarakat Liang Melas Datas Setia Sembiring , menjelaskan maksud warga mengirim jeruk ke Jokowi. “Kami mau ngantar oleh-oleh kepada bapak presiden Jokowi diharapkan memberi perhatian ke daerah Liang Melas Dalas yang jalannya rusak , Setia mengatakan jalan yang rusak itu terdapat di enam desa dan tiga dusun di Liang Melas Datas. Mudah-mudahan menjadi perhatian bapak Jokowi ujarnya. Kerusakan di jalan wilayah kami lanjut setia sudah terjadi 40 tahun. Pernah sudah dperbaiki, karenea asal-asalan rusak lagi.
Setia Sembiring tokoh Masyarakat desa Liang Melas yang memberangatkan jeruk satu truk (3 ton ) Ke istana kepada bapak Preiden Jokowi.
Mudah-mudahan menjadi perhatian bapak Jokowi ujarnya. Kerusakan di jalan wilayah kami lanjut setia sudah terjadi 40 tahun. Pernah sudah diperbaiki, karenea asal-asalan rusak lagi.
Transportasi untuk membawa hasil petanian dari daerah kami terhambat akibat jalan rusak tersebut Kata setia lagi buah yang dipanen sering tidak bisa dijual ke pasar karena tak bisa diangkut akibat jalan rusak itu. Warga Karo mengirim jeruk satu truk kepada Presiden Jokowi dengan harapan jalan DPRD Sumut Hendro Susanto, dilansir dari detik.com. Wakil Bupati Karo dalam lansiran itu , Menurut ketua komisi A tersebut, pengiriman jeruk tersebut merupakan tamparan keras bagi bupati Karo., harus lebih tanggap terhadap masalah yang dialami warganya kata Hendri Susanto.
Bupati KaroCory Sriwaty Sebayang
Ini suasana hati mereka yang belum bisa menikmati jalan bagus di desa mereka , pada hal mereka membayar pajak Kata Hendri Susanto ketua komisi A DPRD Sumut. Jurnalis SRN menyampaikan 7 pertanyaan melalui Wath App di ajukan kepada Kordinatornya Idris Sembiring,ketua Panitia,Paham Sitepu, dan jubirnya Immanuel ( yang selalu Komunikasi dengan SRN alasannya Dia tidak berani menjawab karena buka dia yang masuk ke dalam(ruangam Jokow-red) melainkan Idris Sebayang, Tapi tidak merespon dengan kata lain tidak menjawab Pertanyaan SRN. tak satupun yang menjawab.Mereka Kurang kordinatif? Untungnya SRN dapat bocoran bahwa kedatangan mereka ke istana disambut baik dan ditanggapi positif keluhan mereka, dimana Jokowi langsumg memerintahkan Menteri PU nya untuk segera memperbaiki jalan mereka yang rusak.
Pertama kali saya mengalami sebuah tim yang datang ke istana tidak menjawab wawancara melalui WA, Sementara bulan Agustus lalu TIM 11 dari Kabupaten Toba yang berjalan kaki 1765 Km berjalan kaki selama 44 Hari baru sampai ke Jakarta, dan pada akhirnya ketemu dengan Presiden Jokowi. Kita yang mendampingi.hingga tuntas.( Ring-o)