Masalah set piece kembali menghantui Italia, membuat mereka kehilangan posisi puncak grup UEFA Nations League meski sudah lolos ke perempat final.
Milan, suararepubliknews.com – Kekalahan telak 3-1 yang dialami Italia dari Prancis di Stadion San Siro menjadi bukti bahwa masalah dalam menghadapi set piece masih menjadi kelemahan utama bagi tim Azzurri. Adrien Rabiot menjadi bintang lapangan dengan dua gol yang memastikan Les Bleus menyalip Italia untuk posisi puncak grup UEFA Nations League.
Awal Mengejutkan untuk Italia
Pertandingan baru berjalan dua menit ketika Prancis langsung unggul melalui Adrien Rabiot. Berawal dari tendangan sudut Lucas Digne, bola sundulan Rabiot gagal dihentikan Federico Dimarco meski sudah berada di garis gawang. Situasi ini mengingatkan pada pertemuan sebelumnya di Paris, ketika Prancis juga mencetak gol cepat, meski saat itu Italia berhasil membalikkan keadaan.
Italia, yang hanya membutuhkan hasil imbang untuk mengamankan status unggulan dalam undian perempat final, tampil dengan beberapa kendala. Gianluigi Donnarumma absen karena masalah perut, sementara pemain seperti Samuele Ricci, Riccardo Calafiori, dan Lorenzo Pellegrini harus menepi karena cedera.
Prancis, meski kehilangan beberapa pemain kunci seperti Eduardo Camavinga, Kylian Mbappé, dan Aurelien Tchouaméni, tetap tampil solid.
Italia Berusaha Bangkit
Les Bleus menggandakan keunggulan saat tendangan bebas Digne membentur mistar gawang dan memantul ke arah Gianluca Vicario, yang akhirnya membuat bola masuk ke gawangnya sendiri. Namun, Italia menunjukkan tanda-tanda kebangkitan beberapa saat kemudian. Federico Dimarco, melalui kerja sama apik dengan Sandro Tonali, mengirimkan umpan matang yang berhasil disundul oleh Andrea Cambiaso untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1.
Gol Ketiga Prancis, Italia Terpuruk
Keunggulan Prancis kembali bertambah di babak kedua. Rabiot mencetak gol keduanya setelah memanfaatkan tendangan bebas Digne, yang kali ini menempatkannya di posisi ideal untuk menyundul bola ke gawang Vicario. Gol ini menambah deretan gol yang diterima Italia dari situasi bola mati, menjadikannya sebagai masalah besar yang harus segera diatasi.
Italia sempat memiliki beberapa peluang emas, termasuk tembakan jarak jauh dari Andrea Cambiaso yang hanya meleset tipis. Moise Kean juga gagal memanfaatkan umpan dari Dimarco di depan gawang.
Di masa tambahan waktu, kiper Prancis, Mike Maignan, melakukan penyelamatan gemilang untuk menepis tembakan Kean, memastikan keunggulan dua gol Prancis tetap bertahan hingga peluit akhir.
Imbas dari Kekalahan ini menempatkan Italia di posisi kedua grup, sementara Prancis dengan koleksi gol lebih baik berhak menyandang status juara grup. Roberto Mancini dan pasukannya harus segera memperbaiki kelemahan dalam mengantisipasi situasi bola mati sebelum menghadapi lawan berat di babak perempat final.
Editor: Stg
Copyright © suararepubliknews 2024










