Foto Sunar ketua kelompok Tani Margo Rukun
Suararepubliknews.com Tulungagung 17/04/2025,,Kelompok Tani yang seharusnya berfungsi sebagai wadah komunikasi,berbagi informasi dan teknologi serta untuk memperjuangkan kepentingan Petani akan tetapi lain halnya dengan hasil Penelusuran yang di temukan oleh beberapa awak Media saat menerima laporan dari beberapa Anggota Kelompok Tani
Tepatnya Kelompok Tani Margo Rukun Dusun Ngrancah Desa Ngepoh Kecamatan Tanggunggunung,Yang mana anggota diduga hanya sebagai alat untuk Memenuhi Kebutuhan oleh salah Satu Pengurus
Hal tersebut di ungkapkan oleh beberapa anggota yang nama mereka di Gunakan untuk Meminjam Uang di Gapoktan yang mengatasnamakan Anggota kelompok Tani Margo Rukun (14/04)
“Kami terakhir di kasih pinjaman oleh ketua kelompok dari Uang Gapoktan pada tahun 2023,dengan pinjaman Rp.300.000,00 (Tiga Ratus Ribu Rupiah) dengan Bungga Rp.60.000,00 (Enam puluh ribu rupiah),Sudah dua tahun ini tidak ada pinjaman serta tidak pernah ada RAT (Rapat akhir Tahun) akan tetapi kami mencari tau di Pengurus Gapoktan katanya uang dibawa oleh Ketua kelompok dan di pinjamkan keseluruh anggota Kelompok hingga saat ini,padahal kami sudah dua tahun ini tidak menerima pinjaman tersebut”,jelas beberapa anggota kelompok Tani Margo Rukun yang Enggan disebut namanya
Di satu sisi Bu Anil selaku Bendahara Gapoktan Desa Ngepoh saat dikonfirmasi Menuturkan bahwasanya Membenarkan Uang Gapoktan di Pinjaman Ketua kelompok Tani Margo Rukun yang mengatasnamakan Seluruh Anggota serta menunjukkan bukti Buku Pinjaman yang di tandatangani Ketua kelompok Tani Margo Rukun
“Mau Bagaimanapun itu jelas Kesalahan dari Ketua kelompok Tani Margo Rukun,bahkan dari anggotanya ada yang langsung konfirmasi ke kami selaku Bendahara.Ya kami beritau Uang yang dipinjam oleh Ketua kelompok Sejumlah 53 anggota di kali Rp.300.000,00 dengan total Rp.15.900.000,00 di tahun 2023 dan 2024 hanya di Bayar Bungga Rp.36.000,00 dan Wajib Rp.24.000,00 untuk pokok sebesar lima belas juta sembilan ratus ribu rupiah di pinjam lagi katanya di bagi seluruh anggota Kelompok Tani Margo Rukun”,jelasnya
Sementara itu Sunar selaku Ketua Kelompok Tani Margo Rukun saat di konfirmasi (15/04) dengan berbagai alasan melakukan pembelaan yang menyalahkan anggotanya karena belum mengembalikan Uang Gapoktan tersebut kepadanya
“Uang Gapoktan masih Banyak anggota yang Belum mengembalikan hingga saat ini,jika saya diminta untuk menalangi jelas saya tidak sanggup.Uang tersebut rencananya akan Saya Gunakan untuk penebusan pupuk di Kios,soalnya setiap Pupuk Subsidi datang harus langsung dibayar”,terangnya
Ketika dikonfirmasi untuk menunjukan pembukuan sesiapa yang belum membayar,berbeda yang di Ungkapkan dengan yang dinyatakan oleh Sunar selaku ketua kelompok Tani Margo Rukun sebelumnya
“Dari total 53 anggota Kelompok Tani Margo Rukun,hanya satu yang Belum membayar.Selebihnya Uang memang Saya Gunakan Untuk Kepentingan Pribadi tanpa ada satupun Anggota kelompok yang mengetahuinya”,Tutupnya… Yps/Kbt