SERANG, Suararepubliknews.com- Bertempat di depan gedung Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Banten, seluruh personel Ditlantas Polda Banten melaksanakan apel pagi pertama di bulan suci Ramadhan 1443 H pada Senin, (04/04) jam 07.00 Wib.
Adapun pelaksanaan apel di bulan Ramadhan 1443 H terdapat perubahan waktu, yakni yang biasa dilaksanakan pada pukul 06.00 Wib berubah menjadi pukul 07.00 Wib sesuai dengan Surat Telegram Kapolda Banten nomor : ST/202/IV/KEP/2022 tanggal 01 April 2022 tentang Jam Kerja Pegawai Negeri Pada Polri Selama Bulan Ramadhan 1443 H/2022 M.
Apel Ditlantas dipimpin langsung oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten Kombes Pol. Budi Mulyanto dan dihadiri oleh seluruh PJU Ditlantas Polda Banten dan seluruh personel Ditlantas baik Polri maupun ASN.
Apel dilaksanakan mulai dari laporan piket Pawas, menyanyikan Mars Polda Banten, pembacaan doa, pengucapan Tribrata, Catur Prasetya dan Panca Presatya Korpri dilanjutkan arahan Dirlantas.
Dalam arahannya Dirlantas menyampaikan bahwa dalam rangka kesiapan Operasi Ketupat Maung 2022, dirinya meminta KBO, Kasubdit Gakkum dan Kasatlantas Cilegon melaksanakan Rapat Koordinasi kembali bersama instansi terkait untuk kesiapan pengamanan dalam rangka mengantisipasi giat masyarakat yang melaksanakan arus mudik dan arus balik, serta wisata di wilayah hukum polres Cilegon. “Saya perintahkan kepada KBO, Kasubdit Gakkum dan Kasat Lantas Cilegon agar lakukan rapat koordinasi terkait kesiapan pengamanan dalam rangka mengantisipasi giat masyarakat yang melaksanakan arus mudik dan arus balik, serta wisata di wilayah hukum polres Cilegon, berikutnya saya perintahkan kepada Kasubagrenmin agar segera membuat Surat Renlat (Rencana Latihan) menembak bagi personel Ditlantas pemegang senpi dan segera diajukan,” kata Budi.
Dirlantas juga menyampaikan kepada seluruh personel penyebab kelangkaan minyak goreng yang belakangan terjadi di Indonesia, dan menghimbau kepada seluruh personel agar meningkatkan kepekaan atau daya reaksi melihat situasi yang berkembang di sekitar personel berada.
Penutup, Dirlantas memberikan masukan kepada petugas pengucap agar dalam pengucapannya tidak mesti terburu-buru, tetap tenang dan lawan rasa grogi agar dalam pengucapannya jelas dan terdengar baik.
Sumber : Humas Polda Banten
(A.Maria)