Home / Tangerang Raya

Sabtu, 4 Juni 2022 - 08:10 WIB

Kekalahan Tim Volly Indoor Putra Kota Tangerang wajar, ini kata Pengamat Olahraga

Suararepubliknews, Tangerang – Memasuki Hari kedua Pekan Olahraga Pelajar Daerah ke X Provinsi Banten 2022 sudah berjalan baik  dan lancar.

Untuk itu Cabang Olahraga Bola Volly Indoor untuk pertama kali dipertandingkan menggunakan GOR Ciceri Serang Banten.

Yan Sandi penasehat Club Volly Tower 14 Tangerang mengatakan, menurutnya kekalahan bagi Tim Bola Volly Indoor Putra Kota Tangerang pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah ke X Provinsi Banten 2022 di Serang Banten suatu yang wajar karena dari hasil pantauannya dari awal seleksi nya saja sudah banyak kekurangan, Ujar Yan Sandi, Jumat 3/6/2022.

Seperti dalam seleksi awal penjaringan Atlit Popda Volly Putra yang di lakukan PBVSI Kota Tangerang pada Minggu tanggal 27 Februari 2022 di Gedung GOR Dimyati Kota Tangerang yang di ikuti oleh 90 orang Atlit Pelajar  dengan menghasilkan 28 orang Atlit Pelajar dari tingkat SMP dan SMA untuk Putra sebanyak 14 orang, ujarnya.

Akan tetapi setelah 14 Atlit yang lolos masuk kedalam Puslatcab dihari ke 4 latihan disusupi dengan seorang atlit yang tidak lolos seleksi dan terkesan sangat dipaksakan menurut nya disini kelemahan awal bagi sebuah Tim ditambah lagi tidak adanya ketegasan dari Ketua PBVSI Kota Tangerang dalam mengambil sikap sehingga membuat mental para Atlit muda Kota Tangerang ini menjadi labil karena ada nya bahasa dari seorang pelatih pada saat itu mengatakan bahwa akan ada penambahan lagi entah itu Libero, Setter, spiker, dll, imbuhnya.

Lagi menurut Sandi seharusnya yang di seleksi bukan pencarian Atlit dulu akan tetapi yang patut di seleksi adalah para penyeleksiannya yang bersertifikat agar mendapat hasilnya lebih professional dan bukan Abal Abal seperti sekarang ini, ucapnya.

Baca Juga  Proyek Saluran Air Limbah (Spal) PL Kecamatan Rajeg  seperti Lepas dari Pengawasan Proyek  Diduga Ajas Korupsi

Sehingga wajar jika para Atlit Bola Volly Indoor Putra Kota Tangerang mengalami kekalahan sebab penjaringan nya tidak professional, kalah melawan Tim dari Kabupaten Tangerang 3 – 0 dan kalah melawan Tim dari Kota Serang juga 3 – 0 jadi sangat sangat wajar jika mengalami kekalahan tersebut, ditambah lagi dari data yang ada dalam menentukan nama nama pelatih dan asisten pelatih terkesan asal tembak saja, tandasnya

Yang patut di pahami disini Atlit yg di susupi atau terkesan dipaksakan itu dibayar memakai uang negara melalui Dispora jadi menurutnya bukan sembarangan main susup menyusup aja, itu uang rakyat loh yang harus di pertanggung jawabkan, tutupnya.

(Margareth)

Share :

Baca Juga

Tangerang Raya

Ketua Forum  RW Gondrong  : Camat Cipondoh dan Lurah Gondrong  Tidak Berguna Harus Mundur Kalau Tidak Mampu Tertibkan Belasan Kios Liar di Jl Irigasi

Tangerang Raya

LBH Swastika Advokasi Nusantara, Somasi Walikota Tangerang

Tangerang Raya

DI TENGAH BULAN SUCI RAMADHAN,PADEPOKAN TJIMANDE TTKDH KP.KOBER KOTA TANGERANG BAGI BAGI TA’JIL .

Tangerang Raya

Rapat Konsolidasi Pengurus Relawan Prabowo Subianto Prabuman 08 DPW Provinsi Banten

Tangerang Raya

Risma Sitorus Mengajak Budidaya Ikan, Rumput Laut, Mangrove Di Pulau Cangkir Patut Diperhatikan Dan Dilestarikan Oleh Semua Elemen

Tangerang Raya

ARMADA – KONSER 15 TAHUN BERKARYA Press Confrence Bellazio Kuningan

Tangerang Raya

Bupati Humbahas Ibadah Bersama di GKPI Doloksanggul Kota.

Tangerang Raya

Komisi 1 DPRD Kota Tangerang, Musyawarah Bersama Pihak Terkait Sengketa Tanah Kunciran.

Contact Us